Perbedaan antara pencetakan termal dan pencetakan transfer termal
Pencetakan termal menggunakan media termal yang diolah secara kimia yang berubah menjadi hitam saat melewati bawah kepala cetak termal, dan pencetakan termal tidak menggunakan tinta, toner, atau pita, sehingga menghemat biaya, dan kesederhanaan desain membuat printer termal tahan lama dan mudah digunakan. Pencetakan thermal tidak memerlukan pita, sehingga biayanya lebih rendah dibandingkan pencetakan thermal transfer.
Pencetakan transfer termal memanaskan pita melalui kepala cetak termal, dan tinta menyatu ke bahan label untuk membentuk pola. Bahan pita diserap oleh media dan polanya menjadi bagian dari label, memberikan kualitas pola dan daya tahan yang tak tertandingi oleh teknologi pencetakan berdasarkan permintaan lainnya. Pencetakan transfer termal menerima variasi media yang lebih luas dibandingkan pencetakan termal, termasuk bahan kertas, poliester, dan polipropilena, serta mencetak teks berpola yang tahan lebih lama.
Dari segi cakupan penerapannya, teknologi pencetakan termal biasanya digunakan di supermarket, toko pakaian, logistik, ritel, dan industri lain yang tidak memiliki persyaratan tinggi untuk pencetakan barcode; sedangkan teknologi transfer printing banyak digunakan di sektor manufaktur, elektronik, kimia, manufaktur, medis, ritel, sektor Industri seperti logistik transportasi, layanan publik dan lembaga pemerintah.
Waktu posting: 05-Jul-2022